Dinas Lingkungan Hidup Asahan Punya Bank Sampah, Kadis : Dari Sampah Menghasilkan Rupiah - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Dinas Lingkungan Hidup Asahan Punya Bank Sampah, Kadis : Dari Sampah Menghasilkan Rupiah



ASAHAN, Infokepri.com
- Sejak memiliki Bank sampah, pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan tidak sungkan atau malu mengutip sampah di tengah jalan yang dilalui mereka baik mau pergi kerja maupun mau pulang kerja. Sampah yang mereka kutip itu diserahkan ke Bank Sampah yang ada di kantor mereka selanjutnya di jual dan menghasilkan rupiah.
Bank Sampah ini tempat mengumpulkan sampah baik sampah plastik maupun karton yang sudah dipilah - pilah kemudian dijual ke pengumpul barang bekas atau tukang botot.
Bank Sampah yang ada di Dinas Lingkungan Hidup itu diberi nama "Srikandi". Bank sampah ini menjadi salah satu strategi untuk mengembangkan dan membangun kepedulian masyarakat dalam mengelola sampah.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan,  Bambang, saat ditemui sejumlah awak media pada Selasa 8 Mei 2018 mengatakan manfaat adanya bank sampah ini untuk menciptakan lingkungan masyarakat yang sehat dan bersih .

"Disamping menciptakan lingkungan bersih dan sehat, kegiatan ini bertujuan untuk menambah hasil bulanan disamping gaji. Sampah yang dikumpulkan oleh pegawai selanjutnya akan di tumpuk dan di jual kepada pengepul botot, "sebutnya .

Lebih lanjut ia mengatakan, ide cemerlang ini ia dapat ketika melihat kurangnya kesadaran masyarakat dalam melaksanakan pola hidup sehat dan bersih karena banyak masyarakat sampai saat ini masih membuang sampah plastik dan karton dengan sembarangan dipekarangan sekitarnya .

"Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mengurai sampah itulah yang menjadi ide bagi saya sehingga timbul satu ide menghasilkan rupiah dari setumpuk sampah, dengan arti awalnya sampah dan setelah di jual menjadi berkah,"ungkapnya .


Masih kata Kadis, keberadaan bank sampah juga mampu menjadi wahana tambahan penghasilan para Pegawai Negri Sipil karena hasil dari penjualan hasil sampah yang dipilih dapat di jual ke pengepul, yang artinya sampah yang dipilih dan dikumpulkan oleh para pegawai dapat di jual kepada pengepul atau tukang botot sehingga menghasilkan rupih yang mampu jadi tambahan gaji perbulanya, "kata Bambang .

"Bagi pegawai yang mampu mengumpulkan sampah sebanyak mungkin akan mendapatkan bonus berupa paket sembako. Saya berharap Bank sampah ini dapat berjalan terus dan dilaksanakan di dinas - dinas pemerintahan kabupaten Asahan, disamping mengurangi limbah dari sampah, Sampah mampu memberikan penghasilan tambahan, "pungkasnya .
(GUS)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel