Penutupan PBK Mobile Training Unit, Komite Pelatihan Nasional Apresiasi Pemkab Asahan - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Penutupan PBK Mobile Training Unit, Komite Pelatihan Nasional Apresiasi Pemkab Asahan



ASAHAN, Infokepri.com - Perwakilan Komite pelatihan Vokasi Nasional mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Asahan yang telah melaksanakan  Pelatihan Berbasis Komputer (PBK) Mobile Training Unit kepada masyarakat Asahan.

"Kami mengapresiasi keberhasilan Pemkab Asahan yang telah meningkatkan keahlian masyarakat Asahan melalui training pelatihan berbasis komputer sesuai bidang pekerjaan masing - masing pekerja, "kata Edi Hernanto disela-sela penutupan PBK Mobile Training Unit yang dilaksanakan di Aula MUI Asahan, Kamis (18/4/2019).

Selanjutnya Edi Hernanto juga mengharapkan kepada para peserta pelatihan untuk dapat menekuni mobile training unit dengan serius dan sabar, sehingga dalam segala pekerjaan yang dilakukan mendapatkan keberhasilahan sesuai keinginan diri kita sendiri.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan (Disnaker) Kabupaten Asahan,  Budi Anshari mengucapkan terima kasih kepada Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja yang telah membantu Pemkab Asahan dalam mengembangkan potensi yang dimiliki oleh masyarakat Asahan.

"Kepada para peserta PBK Mobile Training Unit diharapkan dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius sehingga nantinya dapat memiliki suatu keterampilan atau modal yang dapat digunakan pada kehidupan sehari-hari serta dapat menjadi suatu mata pencarian atau pekerjaan, "ujarnya.

Sementara itu pada pada pelatihan PBK Mobile Training terdapat 7 paket yakni, pelatihan Partical Office yang bertempat di Desa Rawang Lama Kec. Rawang Panca Arga, Pelatihan Penata Rambut di Desa Sipaku Kec. Smpang Empat dan Desa Sumber Harapan Kec. Tinggi Raja, Pelatihan Menjahit Komponen Pakaian Kel. Karang Anyer Kec. Kota Kisaran Timur dan Desa Sei Silau Timur Kec. Buntu Pane dan Pelatihan Service Sepeda Motor Konvesional Desa Baung Sibatu- Batu Kec. Sei Dadap dan Desa Suka Damai Kec. Pulau Bandring.

"Pada pelatihan diikuti oleh 16 orang dan waktu yang digunakan 160 Jam Pelajaran, "kata Budi Anshari menjelaskan. (GUS)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel