.jpg)
Polres Karimun Gelar Operasi Seligi Tahun 2019 Selama 14 Hari
Senin, April 29, 2019
KARIMUN, Realitasnews.com – Polres Karimun menggelar Operasi Seligi tahun 2019 selama 14 hari dari tanggal 29 April hingga 12 Mei 2019. Apel upacara gelar pasukan Seligi tahun 2019 ini dipimpin oleh Waka Polres Karimun, Kompol Agung Gima Sunarya yang dilaksanakan di Halaman Mapolres Karimun, Senin (29/4/2019)
Apel gelar pasukan ini terdiri dari POM AD, POM AL Dishub,PNS di lingkungan serta Dinas Pendapatan Daerah.
Upacara ini diawali dengan penyematan pita kepeserta apel dan mengecek
pasukan yang dilakukan oleh Waka Polres, Kompol Agung Gima Sunarya.
Dalam sambutannya Wakapolres Karimun, Kompol Agung Gima Sunarya mengatakan, apel gelar pasukan Operasi Seligi 2019 dalam rangka terciptanya Kamtebcerlantas yang aman, tertib serta lancar menjelang bulan suci Ramadhan.
Dalam sambutannya Wakapolres Karimun, Kompol Agung Gima Sunarya mengatakan, apel gelar pasukan Operasi Seligi 2019 dalam rangka terciptanya Kamtebcerlantas yang aman, tertib serta lancar menjelang bulan suci Ramadhan.
"Dengan digelarnya apel Seligi ini diharapkan dapat meningkatkan Kamtebcerlantas yang aman,tertib serta lancar sehingga pelaggaran serta kecelakaan dapat di tekan seminimal mungkin terutama menjelang dan saat Romadhan nanti,” ucap Agung.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Karimun, AKP Teuku Fazrial Kenedy mengatakan apel ini digelar untuk mengetahui kesiapan pasukan dan operasi Simpati Seligi ini digelar selama 14 hari.
Lebih lanjut Kenedy mengatakan bahwa sasaran dari operasi Seligi ini yang diproritaskan adalah pelanggaran, pengendara dibawah umur, pengendendara melawan arus, tidak pakai helm, berboncengan lebih dari satu, serta pengendara ugal- ugalan maupun mabuk disaat mengendara.
“Dengan adanya operasi Simpati Seligi ini diharpakan masyarakat selalu memakai kelengkapan berkendara serta memeriksa surat dan SIM sehingga tercipta Kamterciblantas di Karimun yang aman,aman dan tertib,” katanya.
(RN/Nal)
Sementara itu Kasat Lantas Polres Karimun, AKP Teuku Fazrial Kenedy mengatakan apel ini digelar untuk mengetahui kesiapan pasukan dan operasi Simpati Seligi ini digelar selama 14 hari.
Lebih lanjut Kenedy mengatakan bahwa sasaran dari operasi Seligi ini yang diproritaskan adalah pelanggaran, pengendara dibawah umur, pengendendara melawan arus, tidak pakai helm, berboncengan lebih dari satu, serta pengendara ugal- ugalan maupun mabuk disaat mengendara.
“Dengan adanya operasi Simpati Seligi ini diharpakan masyarakat selalu memakai kelengkapan berkendara serta memeriksa surat dan SIM sehingga tercipta Kamterciblantas di Karimun yang aman,aman dan tertib,” katanya.
(RN/Nal)
