Diselimuti Kabut Asap, Plt Bupati Asahan Bagikan Masker Kepengendara Sepeda Motor

ASAHAN, Infokepri.com - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Asahan Surya bersama Kapolres Asahan AKBP Faisal Florentinus Napitupulu membagikan 5 ribu masker kepada pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Cokro Aminoto Kota Kisaran tepatnya di depan Satlantas Polres Asahan, Kamis (19/9/2019).

Pembagian masker kepada pengendara sepeda motor itu dilakukan akibat semakin tebalnya kabut asap di Kabupaten Asahan dari kebakaran hutan yang terjadi di Provinsi Riau.

Didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan Aris Yudhariansyah dan sejumlah pejabat utama. Plt Bupati Asahan Surya mengatakan pembagian masker kepada pengendara sepeda motor sebagai wujud keprihatinan pemerintah terhadap kesehatan masyarakat yang diakibatkan asap dari kebakaran hutan di Provinsi Riau.

Surya juga mengatakan telah mengintruksikan Dinas Kesehatan beserta jajarannya untuk memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat guna mengantisipasi kemungkinan buruk yang terjadi akibat kebakaran hutan.

"Saat ini Pemkab Asahan melalui dinas kesehatan akan memberikan pelayanan kesehatan selama 24 jam kepada masyarakat selama kabut asap melanda Kabupaten Asahan, "katanya.

Sementara itu, Kedinkes Asahan Aris Yufhariansyah menyampaikan, akibat kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dapat merusak kesehatan tubuh manusia yang menyebabkan batuk dan iritasi pada tenggorokan.

"Paparan kabut asap dari kebakaran hutan jika terus terjadi, maka dikhawatirkan dapat menyebabkan masyarakat bisa menderita penyakit asma akut atupun Inveksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), "sebutnya.

Kata Aris Yudhariansyah, bukan hanya penyakit asma akut saja, kabut asap berkepanjangan juga dapat mengakibatkan penyakit kronis seperti TBC bahkan kangker paru-paru.

Selanjutnya Aris Yudhariansyah mengatakan, dari studi yang dipublikasikan oleh Asthama and Allergy Foundation of America (AAFA), sekitar 40% penderita asma akan mengalami serangan asma akut pada lingkungan udara kotor atau polusi asap tinggi, "ungkapnya. (GUS)