Plt Walikota Tanjungpinang : Dua PDP Covid-19 Sembuh dan Dua PDP Yang Meninggal Dunia Bukan Karena Terpapar Covid-19 - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Plt Walikota Tanjungpinang : Dua PDP Covid-19 Sembuh dan Dua PDP Yang Meninggal Dunia Bukan Karena Terpapar Covid-19

Plt. Walikota Tanjungpinang Rahma (Fhoto : Istimewa)
TANJUNGPINANG, Infokepri.com - Plt. Walikota Tanjungpinang Rahma mengatakan pasien nomor urut 15 dan 16 Kota Tanjungpinang yang dinyatakan sembuh pada Kamis (30/4/2020) setelah hasil pemeriksaan PCR yang dilakukan dua kali berturut-turut hasilnya negative. Selain itu Rahma juga menjelaskan dua orang pasien PDP yang meninggal dunia bukan positi Covid-19.

“ Setelah dua kali berturut-turut dilakukan pemeriksaan dengan PCR hasilnya negative dan dinyatakan oleh tim media kedua pasien itu sembuh dari Covid-19,” kata Plt Walikota Tanjungpinang, Jumat (1/5/2020).

Ia menyebutkan riwayat perjalanan penyakit pasien tersebut adalah sebagai berikut :
  1. Pasien berinisial SY (54) jenis kelamin laki-laki, warga Jalan Lembah Merpati Kelurahan Batu Sembilan, merupakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 nomor urut 15. Keluhannya, demam, penciuman hidung menghilang, batuk, sesak. Yang bersangkutan memiliki riwayat perjalanan sebelumnya ke Jakarta pada tanggal 9 Maret hingga 11 Maret 2020. Kemudian masuk RSUD RAT tanggal 24 Maret 2020 lalu karena hasil lab PCR tanggal 01 April 2020 dinyatakan negatif, maka pasien pulang ke rumah. Setelah di rumah, hasil swab pada tanggal 03 April 2020 dan keluar pada tanggal 15 April 2020 maka pasien kembali dikarantina di Rumah Singgah Provinsi Kepri dan hasil lab PCR yang diterima tanggal 25 April 2020 dan 30 April 2020, hasil pemeriksaan keduanya negatif, maka pasien ini dinyatakan sembuh.
  2. Pasien inisial IT (68) jenis kelamin laki-laki, warga Perumahan Kijang Kencana IV Kelurahan Pinang Kencana, merupakan pasien kasus terkonfirmasi nomor urut 16. Ia masuk RSUD RAT pada tanggal 26 Maret 2020. Yang bersangkutan sempat pulang pulang ke rumah tanggal 09 April 2020. Kemudian masuk kembali ke Rumah Sakit lantaran sesak nafas, pasien juga menderita penyakit jantung, rutin kontrol, namun karena hasil lab dan Rongent thorax ada gambaran pneumonia, maka pasien dirawat di ruang isolasi.
Adapun urutan pemeriksaan laboratorium PCR adalah sebagai berikut : pada tanggal 8 Maret 2020 hasilnya negative, pada tanggal 4 April 2020 hasilnya Positif.

Karena hasil pemeriksaan kedua baru keluar tanggal 14 April 2020 maka pasien kembali dikarantina di Rumah Singgah pada tanggal 15 April 2020. Kemudian hasil laboratorium PCR kembali dilakukan tanggal 15 April 2020 lalu dan hasil laboratorium dinyatakan negative pada tanggal 25 April 2020 dan hasil laboratorium PCR tanggal 30 April 2020 juga dinyatakan negatif, sehingga pasien ini dinyatakan sudah sembuh dari Covid-19.

“ Walau sudah sembuh dari Covid-19, kedua pasien itu tetap diharuskan untuk melakukan karantina di rumah selama 14 hari,” katanya.

Kemudian dua orang PDP yang meninggal dunia bukan terpapar Covid-19 itu adalah inisial Go (46) jenis kelamin laki-laki, warga Rawasari Kelurahan Kampung Bulang  meninggal dunia pada tanggal 23 April 2020 di RSUD Tanjungpinang, hasil laboratorium PCR nya yang keluar pada tanggal 30 April 2020 dinyatakan negative. Kemudian yang berinisial LT (55) jenis kelamin laki-laki, warga Kelurahan Kamboja meninggal dunia pada tanggal 25 April 2020 di RSUD RAT dan hasil laboratorium  PCR nya keluar tanggal 1 Mei 2020 dinyatakan negatif.

“ Oleh sebab itu, kedua pasien PDP itu meninggal dunia murni karena penyakit lain bukan karena terpapar Covid-19,” kata Rahma. (Ril/Pay)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel