Peran Penting Pers di Dunia Maritim, Ini Kata Kedubes AS

Suasana Zoom (Virtual)

BATAM, Infokepri.com - Indonesia merupakan negara kepulauan, dengan wilayah laut 70 % terbesar di dunia. Memiliki peran penting dalam keselamatan, keamanan, dan penegakkan hukum dalam pertanahan maritim yang harus didukung.

Terkait hal itu, Pejabat Utama Konsulat Amerika Serikat (AS) Wilayah Sumatera - Medan, Gordon S. Church menyampaikan bahwa meski secara geografis kedua negara berjarak ratusan kilometer, tapi memiliki hubungan yang erat.

"Dalam hal maritim, kedua negara kita memiliki kerjasama beragam, termasuk kita berlatih bersama dalam hal militer (Bakamla, hingga coast guard, di Batam, Kepri - Indonesia)," terangnya.

Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan 'In House Training Jurnalistik Maritim Berwawasan Kebangsaan' yang digelar secara zoom, Senin (20/9/21).

Turut hadir, Gubernur Kepri, Rektor UPN 'Veteran' Yogyakarta, Kadis Kominfo Kota Batam, Kapolda Kepri yang diwakili Bidang Humas Polda Kepri, Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam dan sejumlah tokoh lain di Kepri.

Lanjutnya, pers dari keakuratan informasi, data, di lapangan (wilayah darat, pesisir, hingga perbatasan), dengan kekuatan informasi ke publik, dapat mengambil suatu keputusan. Untuk itu Media/pers juga memiliki peran tak kalah pentingnya, dalam menjaga Kedamaian.

Maritim, laut bagian penting semua negara. Meskipun, sudah berlandaskan aturan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) kadang kala tatanan tersebut bisa terancam. Seperti yang terjadi di laut Natuna, Kepri - Indonesia/Cina Selatan. , karena adanya interaksi berbahaya, konflik, dapat mengganggu keamanan dan ekonomi.

"Pelatihan ini saya rasa begitu penting. Karena tulisan, foto, video, dapat memberikan informasi apa yang terjadi. Sehingga suatu permasalahan tidak berlarut-larut dan kembali terjadi di masa depan," tutup Gordon S. Church yang akan berkunjung ke Batam, saat kondisi memungkinkan.

Pelatihan digelar oleh Lembaga Penguji Kompetensi Wartawan (LPKW) UPN 'Veteran Yogyakarta bekerjasama dengan Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Indonesia. (AP)