HUT Karimun Ke-21, Gubernur Kepri Minta Aliran Listrik Sampai 14 Jam bagi Warga Desa

KEPRI, Infokepri.com - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), H.Ansar Ahmad menyampaiakan bahwa pemprov Kepri telah menganggarkan sebanyak 795 rumah yang akan dialiri listrik pada tahun ini, dengan jumlah rumah yang terbanyak ada di Kabupaten Karimun, yakni, sebanyak 610 rumah.

 

"Penyambungan listrik desa ini menggunakan APBD Kepri, dan merupakan salah satu usulan dari anggota DPRD Kepri Dapil Karimun," terangnya.

 

Hal tersebut disampaikannya, saat Kunjungan Kerja dan bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Karimun ke-22 tahun, serta berkesempatan meresmikan program aliran listrik masuk desa di Desa Tulang, Karimun - Kepri,(13/10).

 

Sebelumnya, masyarakat Desa Tulang dilaporkan secara swadaya mengalirkan listrik, hal ini sangat membebani masyarakat karena mahalnya biaya penyambungan dan pemakaian listrik.

 

Untuk tahap awal, karena keterbatasan sumber daya, maka listrik yang dialirkan hanya selama 12 jam. Namun, Gubernur meminta secara khusus agar ditambah lagi dua jam sehingga menjadi 14 jam.

 

"Kalau 14  jam itu cukup untuk masyarakat beraktivitas dari malam sampai pagi hari, bila perlu saya siapkan surat gubernur agar bisa dialirkan sampai 14 jam," jelasnya, ingin segera menuntaskan program kerjanya untuk mewujudkan "Kepri Terang".

 

Ia melanjutkan bahwa Pemprov Kepri bersama PLN UP3 cabang Tanjung Pinang berkomitmen untuk mengalirkan listrik ke seluruh desa di Kepulauan Riau sehingga masyarakat bisa setara dalam menikmati aliran listrik.

 

"Kepri Terang ini menjadi target yang terus kita kejar, tahun ini kita menargetkan 15 desa bisa masuk listrik, sementara 12 desa sudah dialiri listrik di bulan Oktober, sisa 3 desa kita selesaikan sampai akhir Desember 2021," pungkas Gubernur Kepri. (rdk)