Tutup KSM 2021, Jefridin Ikut Melakukan Joget Dangkong - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Tutup KSM 2021, Jefridin Ikut Melakukan Joget Dangkong

Tutup KSM 2021, Jefridin Ikut Melakukan  Joget Dangkong
Sekdako Batam, Jefridin Hamid Ikut Melakukan Joget Dangkong Pada Acara Penutupan KSM 2021 di Atrium Kepri Mall, Jumat (10/12/2021) (Fhoto : Ist)  


BATAM, Infokepri.com -  Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid bersama seluruh peserta Kenduri Seni Melayu (KSM) 2021 dan tamu undangan melakukan joget Lambak atau joget Dangkong, Jumat (10/12/2021) 

Dikutip  https://id.wikipedia.org,  Joget Dangkong merupakan tarian kebudayaan dalam masyarakat Melayu yang berasal dari Kepulauan Riau (Kepri).

Joget dangkong dinamakan demikian berdasarkan bunyi dari alat musik joget tersebut (dang-dang kung dang-dang kung dang-dang kung)

Kebudayaan ini populer kira-kira sejak masa pemerintahan kerajaan Melayu Bentan, Riau-Lingga, hingga pada era tahun 1960-an . Pada masa ini, kesenian joget dangkong banyak ditampilkan baik pada upacara adat Melayu maupun sebagai hiburan yang dijajakan kepada masyarakat umum.
 
Demikian halnya pada kegiatan KSM 2021 ke -23 yang digelar Dinasi Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam selama dua hari di  Atrium Kepri Mall juga menyuguhkan joget Dangkong.

Kegiatan KSM ini merupakan agenda tahunan sebagai rangkaian dari Hari Jadi Batam (HJB) ke-192 yang digelar oleh Pemko Batam. 

Dengan ikutnya Jefridin joget Dangkong, membuat panggung KSM 2021 semarak, semua peserta dan tamu undangan mengikuti joget Dangkong. Joget bersama ini menjadi akhir penampilan para seniman di panggung KSM.

Sebelum joget Dangkong bersama, sejumlah kesenian juga sudah disuguhkan penampilan dari Duta Santarina, Sanjay ft Malaykustik, Purwacaraka Music Studio Batam, Atraksi Permainan Tradisional Gasing, Malaykustik, Kumpulan Seni Seri Melayu Pekanbaru dan Wansendari Batam, Sanggar Seni Kledang Tanjungpinang, Sanggar Seni Pantai Basri, Puisi dari Samson Ramba Pasir, dan Givo Dancer.

“ Saya menyampaikan selamat kepada seluruh seniman Kota Batam dan daerah lain yang menjadi peserta KMS 2021. Ini pergelaran ke-23 setelah awal dilaksanakan KSM pada 1999 lalu," kata Jefridin saat menutup kegiatan KSM 2021 ini.

Dikatakannya, keberadaan KSM menjadi panggung utama bagi para seniman. Ia mengatakan, event ini sebagai langkah pemerintah melestarikan kesenian Melayu.

"Tahun depan kita gelar lagi. Kepada para seniman, jangan lelah berlatih dan tahun depan kita tampil lagi," ujarnya.

Jefridin juga mengapresiasi terselenggaranya KSM 2021 yang tertib dan mematuhi protokol kesehatan. Ia mengatakan, sebelum pandemi, penggelaran KSM melibatkan negara serumpun bahkan Australia.

"Semoga tahun depan kita kembali bisa mengajak negara-negara tetangga untuk tampil di panggung KSM," katanya.

Di kesempatan itu, Jefridin juga menyerahkan cendera mata kepada peserta KSM 2021. Ia berpesan kepada peserta untuk terus melestarikan kesenian Melayu.

"Seni bagian dari kehidupan. Hidup tanpa seni akan hampa," pesan Jefridin.

Di lokasi sama, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata, mengapresiasi para peserta. Ia kembali mengundang para peserta untuk tampil di panggung KSM 2022.

"Sampai jumpa di KSM tahun depan. Kita gelorakan kesenian Melayu dan terus lestarikan," katanya.

Ia menyebut kegiatan ini didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan termasuk dalam Kharisma Event Nusantara 2021 Kemenparekraf. (mc)

 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel