Denpomal Lanal Ranai gelar Ops Gaktib Sandi Waspada Wira Pari TA 2022

 

Denpomal Lanal Ranai saat melalukan OPS Gaktib sandi waspada,Senin (24/01/2022) (Fhoto : Ist).

NATUNA, Infokepri.com - Detasemen Polisi Militer Pangkalan TNI Angkatan Laut (Denpomal Lanal) Ranai gelar Ops Gaktib sandi Waspada Wira Pari TA 2022. Operasi Penegakan dan Ketertiban (Gaktib) sesuai dengan Surat Perintah Danlanal Ranai Nomor Sprin / 14 /1/2022 tanggal 21 Januari 2022 tentang Pelaksanaan Operasi Penegakan Ketertiban di Wilayah kerja Lanal Ranai khususnya Komplek Rumdis dan Mako Lanal Ranai, Senin (24/01/2022).

Operasi Gaktib TW. I TA.2022 yang di selenggarakan Denpomal Lanal Ranai tersebut memiliki tujuan dan maksud untuk mencegah pelanggaran hukum terhadap prajurit, PNS dan keluarga, khususnya berkaitan dengan penggunaan Randis oleh yang tidak berhak, penggunaan plat dinas kendaraan, kelengkapan atribut seragam dinas dan kelengkapan identitas personel meliputi KTA, SIM dan STNK.

Operasi Gaktib yang dipimpin langsung oleh Komandan  Denpomal Mayor  Laut (PM) Efendi Samosir bertempat di depan pintu masuk gerbang pos penjagaan Mako Lanal Ranai dan pintu masuk komplek Rumdis Lanal Ranai  Jalan Yos Sudarso No.1 Batu Hitam Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna.

Operasi Gaktib ini diharapkan dapat mewujudkan personel TNI AL dan PNS Lanal Ranai serta keluarga/ penghuni Komplek Rumdis Pangkalan TNI AL Ranai yang disiplin, patuh terhadap hukum, bebas narkoba, terlaksananya penegakan hukum pelanggaran lalulintas khususnya Randis, dan terwujudnya kehidupan personil TNI AL yang bebas korupsi. 

Saat pelaksanaan Ops. Gaktib, Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Dofir,  menyampaikan kepada petugas Polisi Militer untuk melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik serta melaporkan segera hasil pelaksanaannya.

Sementara pada apel kelengkapan Ops Gaktib, Komandan Denpomal Lanal Ranai Mayor Laut (PM) Efendi Samosir menyampaikan kepada jajarannya untuk tetap bersikap humanis dan sopan dalam memeriksa personel.

Sejumlah 61 (enam puluh satu) personel diperiksa saat memasuki apel pagi dan didapati 14 (empat belas) personel yang berpotensi melanggar, oleh karena tidak membawa KTA serta menggunakan Helm yang tidak sesuai dengan Warna helm TNI AL.

Terhadap personel yang tercatat melanggar selanjutnya diberi petunjuk dan himbauan agar melengkapi identitas diri dan kelengkapan kendaraan yang digunakan.

Dalam melaksanakan Ops Gaktib, petugas Denpomal tetap menghimbau agar  menjaga protokol kesehatan. (Nard/penlanal).

    *LAUT SAKTI RANTAU BERTUAH*