Hadiri Acara Talam Sehidang, Berikut Harapan Bupati Lingga - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Hadiri Acara Talam Sehidang, Berikut Harapan Bupati Lingga

Hadiri Acara Talam Sehidang, Berikut Harapan Bupati Lingga
Bupati Memakan Sirih

LINGGA, Infokepri.com - Pemerintah Kabupaten Lingga  mengapresiasi atas inovasi pemerintah Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep dalam melestarikan budaya Melayu, dalam acara yang bertajuk Talam Sehidang.

Dalam pidato singkatnya, Bupati Lingga, Muhammad Nizar menyampaikan bahwa melihat dari cara berpakaian, penataan stand, makan berhidang, sampai pada cara menghidang tetamu undangan saat hajatan. Semuanya seolah mengembalikan suasa kearifan melayu masa lalu.

"Apa yang sudah dipertontonkan oleh pemerintah Desa Tanjung Harapan, ini luar biasa, mengingatkan kembali bagaimana melayu masa dulu. Kreativitas yang sangat pantas diapresiasi," katanya, (5/1).

Lanjutnya, dengan menjunjung semangat kegotongroyongan yang ada, yang telah dilakukan oleh pemerintah desa dan masyarakat setempat. Tentunya, pemerintah daerah tidak akan tinggal diam.

Apalagi Kabupaten Lingga sudah tersohor sebagai Bunda Tanah Melayu. Dan rencana dari pihak desa menjadikan kegiatan tersebut, sebagai rutinitas tahunan disambut baik pemerintah daerah. Semoga kegiatan ini bisa menjadi icon Desa Tanjung Harapan.

Suasana Kegiatan
Lanjutnya lagi, untuk perhelatan selanjutnya dapat dikoordinasikan, baik itu dengan Lembaga Adat Melayu maupun Dinas Kebudayaan Kabupaten Lingga. Tentunya pemerintah daerah membuka diri dengan apa yang bisa dibantu pada kegiatan-kegiatan selanjutnya.

"Jadikan ini icon Tanjung Harapan. Kabupaten Lingga tidak akan mengambil kegiatan ini. Apa pemerintah daerah bisa bantu, dapat disampaikan," terangnya.

Kemudian atas inovasi tersebut, pemerintah Desa Tanjung Harapan, menurutnya berhasil menciptakan majelis baru yang bernuansa klasik, yang sangat kental dengan melayu tempo dulu.

Ia meminta kepada Dinas Kebudayaan untuk memberikan piagam perhargaan dari Bupati Lingga kepada pemerintah desa sebagai bentuk apresiasi.

"Mudah-mudahan sesuai dengan harapan menjadi kegiatan tahunan Desa Tanjung Harapan. Dan output dari kegiatan ini bisa dirasakan dan bermanfaat untuk masyarakat," katanya.

Sementara Kepala Desa Tanjung Harapan, Irwan mengatakan majelis yang mereka helat diluar dugaannya bisa semenarik ini. Memberikan nilai yang positif kepada masyarakatnya. Gagasan menciptakan kegiatan ini adalah upaya menjaga dan melestarikan budaya melayu.

"Seperti gayung bersambut, rencana yang telah dikoordinasikan dengan Dinas Kebudayaan disambut baik elemen masyarakat. Dari BUMDes dan Sanggar Seni Tanjung Harapan mengajak bagaimana majelis yang digelar dapat mengenang masa dulu," jelasnya.

Menurutnya, tak bisa dipungkiri, bukan mundur kebelakang namun majelis yang dibuat punya nilai kekeluargaan karena budaya Melayu mengajarkan  semangat gotong royong yang tinggi. "Dengan dukungan semua pihak, insyaallah ini bisa dijadikan even tahunan. Mudah-mudahan," pungkasnya. (rdk)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel