Sempat Hilang Kontak, Tim SAR Satpolairud Polres Karimun Berhasil Menemukan Dua Nelayan

 

Dua Nelayan yang Berhasil Ditemukan Tim SAR Satpolairud Polres Karimun di Perairan Tolong Hiu Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Rabu (11/5/2022) (Fhoto : Ist)

KARIMUN, Infokepri.com – Tim SAR Satpolairud Polres Karimun berhasil menemukan dua orang nelayan yang sempat hilang kontak dan terombang-ambing di tengah laut selama satu hari. Mereka ditemukan di perairan Tolong Hiu Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun pada Rabu (11/5/2022) sekira pukul 18.15 WIB.

“ Kedua nelayan yang telah ditemukan itu, Zamhur (48) selaku nahkoda dan rekannya Heri (40) selaku Anak Buah Kapal (ABK),” kata  Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano melalui Kasat Polairud Polres Karimun AKP S. Binsar Samosir SH, MH kepada sejumlah awak media pada Rabu (11/5/2022)

Dikatakannya mereka hilang kontak saat mencari ikan dengan menggunakan kapal Pompong YGC.01 GT 5. Tiba-tiba saja mesin kapal pompong mereka rusak dan terbawa arus hingga ke perairan Tolong Hiu, Kecamatan Tebing Karimun pada Rabu (11/5/2022) sekira pukul 07.00 WIB.

“ Mereka terombang-ambing di tengah laut dari pagi hingga sore, minimnya alat komunikasi membuat mereka sulit dihubungi dan ditemukan,” katanya. 

Begitu mendapat informasi atas peristiwa yang menimpa kedua nelayan tersebut, lanjutnya, Tim SAR Satpolairud Polres Karimun langsung turun melakukan pencarian bersama nelayan setempat.

Setelah melakukan pencarian selama kurang lebih dua jam di sekitar lokasi kejadian, akhirnya Tim SAR Satpolairud Polres Karimun berhasil menemukan mereka di perairan Tolong Hiu pada sore tadi sekira pukul 18.15 WIB.

“Saat ditemukan kondisi mereka sangat lemah lantaran kehabisan bahan makanan,” katanya.

Setelah ditemukan, petugas langsung membawa mereka ke pelabuhan nelayan di pangkalan nelayan di Leho Kecamatan Tebing.  Setibanya di Pelabuhan tersebut mereka disambut gembira oleh keluarga dan kerabatnya. 

“ Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap kesehatannya, mereka langsung dipulangkan ke rumahnya,” katanya.

Agar peristiwa yang dialami nelayan tersebut tidak terulang kembali, Kapolres Karimun menghimbau kepada seluruh nelayan yang ingin melaut agar selalu menyiapkan peralatan serta alat keselamatan dan melihat kondisi cuaca sebab saat ini cuaca kurang bagus.

“ Jika terjadi cuaca buruk atau badai, nelayan bisa berlindung di pulau- pulau yang ada di perairan, sehingga hal- hal buruk dapat terhindari,” katanya. (RN/Jup)