Cegah Stunting, Dinas Perikanan Sosialisasikan Penyajian dan Pengolahan Serba Ikan - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Cegah Stunting, Dinas Perikanan Sosialisasikan Penyajian dan Pengolahan Serba Ikan

Cegah Stunting, Dinas Perikanan Sosialisasikan Penyajian dan Pengolahan Serba Ikan
Wakil Ketua Tim Penanganan dan Percepatan Penurunan Stunting Kab. Asahan Ny. Yusnila Indriati Taufik menyerahkan Hadiah Lomba mewarnai bagi anak anak dengan bertemakan ikan di Balai Desa Banjar, Kecamatan Air Joman, Rabu (03/08/2022) (Fhoto : Istimewa)



ASAHAN, Infokepri.com
– Untuk mencegah stunting, Dinas Perikanan Kabupaten Asahan mensosialisasikan Penyajian dan Pengolahan Serba Ikan di Balai Desa Banjar, Kecamatan Air Joman, Rabu (03/08/2022).

Kegiatan sosialisasi ini dihadiri Wakil Ketua Tim Penanganan dan Percepatan Penurunan Stunting Kab. Asahan Ny. Yusnila Indriati Taufik bersama Kepala Dinas Perikanan Kab. Asahan Ir. Hazairin MM, Kepala Dinas  Ketahanan Pangan Amir Husin, Camat Air Joman dan Kepala Desa Banjar.

“ Sosialisasi penyajian dan pengolahan serba ikan memiliki peran sentral dalam upaya memasyarakatkan kebiasaan mengkonsumsi ikan untuk meningkatkan kecerdasan, pertumbuhan dan menjaga Kesehatan,” kata Kepala Dinas Perikanan  Kab. Asahan Ir.Hazairin, MM dalam sambutannya.
 
Menurutnya upaya sosialisasi penyajian dan pengolahan ikan harus senantiasa dilakukan dalam rangka memberikan pemahaman kepada masyarakat akan arti pentingnya mengkonsumsi ikan secara teratur.   

Sementara itu Ketua TP PKK Kabupaten Asahan dalam sambutannya yang disampaikan Wakil Ketua TP. PKK Kab. Asahan Ny. Yusnila Indriati Taufik mengatakan bahwa masalah gizi dan kesehatan dapat ditanggulangi lebih efektif jika dilaksanakan oleh masyarakat bersama pemerintah
 
Ny. Yusnila Indriati Taufik yang juga Wakil Ketua Tim Penanganan dan Percepatan Penurunan Stunting Kab. Asahan mengatakan salah satu upaya penanggulangan masalah gizi yaitu dengan Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) pada balita dan ibu hamil yang bermasalah gizi kurang, buruk, kurus, Kurang Energi Protein (KEP) dan Kurang Energi Kronis (KEK). 

“ Makanan tambahan yang diberikan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan ibu dalam mewujudkan pemberdayaan masyarakat yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan gizi balita dan ibu hamil,” katanya.

Ia menyebut tujuan kegiatan ini digelar agar masyarakat mempunyai pemahaman tentang arti pentingnya mengkonsumsi Ikan bagi Kesehatan dan juga sebagai salah satu upaya dalam mencegah Stunting.

“ Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam jangka panjang, yang berdampak pada kegagalan pertumbuhan anak “ ungkap Yusnila.

Ikan merupakan sumber protein hewani yang sangat baik, lanjut Yusnila, oleh karena itu dirinya menghimbau kepada semua pihak supaya menjadikan ikan sebagai menu utama dalam keluarga.

“ Kami berharap pelaksanaan sosialisasi hari ini akan dapat meningkatkan konsumsi ikan dengan cara penyajian makanan berbagai olahan  ikan yang disukai anak anak,” katanya.

Dikesempatan  ini Wakil Ketua Tim Penanganan dan Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Asahan juga menyerahkan Hadiah Lomba mewarnai bagi anak anak dengan bertemakan ikan, dan meninjau pelaksanaan Bulan Penimbangan Balita dan bulan pemberian Vitamin A bagi Balita. (Ti)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel