Bantu Pemerintah Urai Permasalahan Sampah, Cawabup Karimun No Urut Tiga Turun ke Lapangan.
Minggu, September 29, 2024
Pasangan Calon Bupati dan Wabup Karimun Bakti Lubis - Raja Bakhtiar bersama tim saat membersihkan sampah di Pasar Maimun, Minggu (29/9) (Jupri/Infokepri.com) |
By Jupri
KARIMUN, Infokepri.com – Kondisi penumpukan sampah yang terjadi di sekitar Pasar Maimun, Pasar Bukit Tembak, dan TPS di lokasi Kapling membuat pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Bakti Lubis - Raja Bakhtiar turun langsung membersihkannya..
Kegiatan ini sendiri diinisiasi oleh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Bakti Lubis -Raja Bakhtiar sebagai bentuk kepedulian dalam kampanye terhadap lingkungan sampah di pasar.
Calon Wabup Karimun Raja Bakhtiar mengatakan, kegiatan gotong royong sampah pasar ini merupakan kampanye dari pasangan Bakti-Raja . paslon Bupati dan Wakil Bupati Karimun nomor 3 ini mendorong agar persoalan sampah di pasar tersebut segera diatasi. Mengingat, tumpukan sampah di depan pasar ini menumpuk.
"Ini wujud kepedulian kami kepada daerah, untuk menjadikan Karimun lebih bersih, nyaman, dan asri, sehingga menjadi indah dipandang mata. Kita sudah berkali-kali mendapatkan adipura, dan misi kami untuk tetap mempertahankan Karimun menjadi kota yang bersih,” ujarnya.
Raja Bakhtiar mengatakan, saat ini, Kabupaten Karimun tengah dilanda masalah kebersihan, sehingga, diperlukan aksi nyata dalam mengatasinya, salah satunya dengan turun langsung melakukan pembersihan di area-area yang terjadi penumpukan sampah.
“Sejauh kami mampu, kami akan bersama-sama dengan tim dan juga 14 anggota dewan yang bersama kami untuk menjadikan Karimun sebagai kota yang bersih,” ujarnya.
Menurut Mantan anggota DPRD Kabupaten Karimun ini kedepannya Paslon BaRa juga memiliki program-program untuk mengatasi permasalahan sampah, salah satunya yakni dengan adanya penambahan armada sampah dan alat berat.
“Masalah utama yang terjadi saat ini, itu karena ada kekurangan armada. Kemudian, di tempat pembuangan sampah terakhir itu, harus ada alat berat, sehingga kita harus lakukan pengadaan,” katanya.
Lebih lanjut, Raja Bakhtiar menyebutkan, kedepannya nanti Karimun juga harus memiliki peralatan canggih yang mampu mengolah sampah menjadi pupuk atau unit-unit usaha kedepan.
“Kita lihat potensi sampah saat ini, secara ekonomis sebenarnya bisa diolah, ada plastiknya, kaca, dan barangkali logam, itu dipisahkan nanti, sehingga gampang diurai dan memiliki nilai ekonomisnya,” paparnya
Raja Bakhtiar berharap kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sendiri untuk peduli terhadap kebersihan pertama sampai.
"Ya barangkali melalui aparat desa, lurah sampai ke tingkat RT dan RW harus selalu memberikan penyuluhan penyuluhan tentang kebersihan, manfaat kebersihan, dampak dari tidak bersih lingkungan ujarnya.
Menurutnya, lingkungan ini wajib kita jaga, kalau lingkungan ini tidak kita jaga, ya dampaknya seperti itu berdampak besar.
Nanti pengunjung pengunjung yang datang ke Kabupaten Karimun pun tidak tertarik karena kampung kita akan berubah status katakan menjadi Kabupaten kumuh atau kota sampah. Tentunya kita kita tidak mau ada isu yang begitu.
"Kita berharap Karimun menjadi kota yang nyaman bersih dan asri, pungkasnya.
Sebagai informasi, banyak program kerja Bakti Lubis - Raja Bakhtiar di Pilbup Karimun selain program tata kelola pemerintahan yang baik juga akan melaksanakan program-program kesejahteraan masyarakat, termasuk bidang pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.
Untuk diketahui, Selain bersih-bersih di Tempat Pembuangan Sampah Pasar Puan Maimun, aksi bersih-bersih itu juga dilanjutkan di dua titik lainnya, antara lain di tempat pembuangan sampah di Kelurahan Kapling dan tempat pembuangan sampah di Pasar Bukit Tembak. (Jupri)
Kegiatan ini sendiri diinisiasi oleh pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Bakti Lubis -Raja Bakhtiar sebagai bentuk kepedulian dalam kampanye terhadap lingkungan sampah di pasar.
Calon Wabup Karimun Raja Bakhtiar mengatakan, kegiatan gotong royong sampah pasar ini merupakan kampanye dari pasangan Bakti-Raja . paslon Bupati dan Wakil Bupati Karimun nomor 3 ini mendorong agar persoalan sampah di pasar tersebut segera diatasi. Mengingat, tumpukan sampah di depan pasar ini menumpuk.
"Ini wujud kepedulian kami kepada daerah, untuk menjadikan Karimun lebih bersih, nyaman, dan asri, sehingga menjadi indah dipandang mata. Kita sudah berkali-kali mendapatkan adipura, dan misi kami untuk tetap mempertahankan Karimun menjadi kota yang bersih,” ujarnya.
Raja Bakhtiar mengatakan, saat ini, Kabupaten Karimun tengah dilanda masalah kebersihan, sehingga, diperlukan aksi nyata dalam mengatasinya, salah satunya dengan turun langsung melakukan pembersihan di area-area yang terjadi penumpukan sampah.
“Sejauh kami mampu, kami akan bersama-sama dengan tim dan juga 14 anggota dewan yang bersama kami untuk menjadikan Karimun sebagai kota yang bersih,” ujarnya.
Menurut Mantan anggota DPRD Kabupaten Karimun ini kedepannya Paslon BaRa juga memiliki program-program untuk mengatasi permasalahan sampah, salah satunya yakni dengan adanya penambahan armada sampah dan alat berat.
“Masalah utama yang terjadi saat ini, itu karena ada kekurangan armada. Kemudian, di tempat pembuangan sampah terakhir itu, harus ada alat berat, sehingga kita harus lakukan pengadaan,” katanya.
Lebih lanjut, Raja Bakhtiar menyebutkan, kedepannya nanti Karimun juga harus memiliki peralatan canggih yang mampu mengolah sampah menjadi pupuk atau unit-unit usaha kedepan.
“Kita lihat potensi sampah saat ini, secara ekonomis sebenarnya bisa diolah, ada plastiknya, kaca, dan barangkali logam, itu dipisahkan nanti, sehingga gampang diurai dan memiliki nilai ekonomisnya,” paparnya
Raja Bakhtiar berharap kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sendiri untuk peduli terhadap kebersihan pertama sampai.
"Ya barangkali melalui aparat desa, lurah sampai ke tingkat RT dan RW harus selalu memberikan penyuluhan penyuluhan tentang kebersihan, manfaat kebersihan, dampak dari tidak bersih lingkungan ujarnya.
Menurutnya, lingkungan ini wajib kita jaga, kalau lingkungan ini tidak kita jaga, ya dampaknya seperti itu berdampak besar.
Nanti pengunjung pengunjung yang datang ke Kabupaten Karimun pun tidak tertarik karena kampung kita akan berubah status katakan menjadi Kabupaten kumuh atau kota sampah. Tentunya kita kita tidak mau ada isu yang begitu.
"Kita berharap Karimun menjadi kota yang nyaman bersih dan asri, pungkasnya.
Sebagai informasi, banyak program kerja Bakti Lubis - Raja Bakhtiar di Pilbup Karimun selain program tata kelola pemerintahan yang baik juga akan melaksanakan program-program kesejahteraan masyarakat, termasuk bidang pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.
Untuk diketahui, Selain bersih-bersih di Tempat Pembuangan Sampah Pasar Puan Maimun, aksi bersih-bersih itu juga dilanjutkan di dua titik lainnya, antara lain di tempat pembuangan sampah di Kelurahan Kapling dan tempat pembuangan sampah di Pasar Bukit Tembak. (Jupri)
Editor : P Sipayung