.jpg)
Desa Keton Lingga Mendapat Bantuan Dari Kementerian PUPR Pusat Pembangunan 50 Unit Perumahan
Senin, Desember 09, 2019
LINGGA, Infokepri.com - Desa Keton kecamatan Lingga Timur, mendapat bantuan pembangunan perumahan khusus Nelayan dari program Kementerian Pekerjaan Umum (PUPR Pusat) sebanyak 50 unit.
Untuk kabupaten Lingga, Desa Keton ini merupakan yang pertama sekali mendapat bantuan dari PUPR Pusat. Hal ini berkat upaya kerja keras Kepala Desa Keton Kec.Lingga Timur serta dukungan dari Bupati dan Wakil Bupati Lingga serta Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Satker PU provinsi Kepri.
Program Kementerian PUPR Pusat itu untuk bantuan Relokasi Rusus Nelayan di desa Keton. Bersama Desa Keton ada empat Desa di provinsi Kepri yang mendapat bantuan dari Kementerian PUPR Pusat.
Pembangunan 50 unit rumah di desa Keton itu dibagi menjadi dua tahap diantaranya, untuk tahun 2019 ini sebanyak 25 unit dan 25 unit lagi Tahun Anggaran 2020 mendatang.
Kepala desa Keton, Muhammad Rais mengatakan sangat bersyukur kepada Allah SWT dan mengucapkan terima kasih kepada pihak- pihak yang mendukung, seperti Camat Lingga Timur, Saed Hendri yang telah memprakarsai mereka sewaktu beliau masih berdinas di kantor Bappeda kabupaten Lingga.
Pria kelahiran Pekanbaru itu menyebutkan pihaknya bekerja keras selama tiga tahun ini dengan mengajukan proposal akhirnya berhasil dan mendapatkan bantuan program Rumah Layak Huni tersebut.
Beliau menyebutkan tujuannya untuk mendapatkan bantuan tersebut selain untuk menata ruang desa, juga ingin mensejahterakan warga masyarakat desa Keton, khususnya warga Kampung Lama agar mendapat bantuan pembangunan Rumah Layak Huni.
Kepala desa Keton, Muhammad Rais mengatakan sangat bersyukur kepada Allah SWT dan mengucapkan terima kasih kepada pihak- pihak yang mendukung, seperti Camat Lingga Timur, Saed Hendri yang telah memprakarsai mereka sewaktu beliau masih berdinas di kantor Bappeda kabupaten Lingga.
Pria kelahiran Pekanbaru itu menyebutkan pihaknya bekerja keras selama tiga tahun ini dengan mengajukan proposal akhirnya berhasil dan mendapatkan bantuan program Rumah Layak Huni tersebut.
Beliau menyebutkan tujuannya untuk mendapatkan bantuan tersebut selain untuk menata ruang desa, juga ingin mensejahterakan warga masyarakat desa Keton, khususnya warga Kampung Lama agar mendapat bantuan pembangunan Rumah Layak Huni.
“ Sebenarnya sepuluh tahun lalu, kita sudah merencanakan relokasi perumahan Kampung Lama itu namun baru tahun ini benar-benar terwujud dengan izin Allah, yang sangat luar biasa permanen kontruksinya, yang belum pernah diterima masyarakat kita di kabupaten Lingga dan benar- benar layak huni,” katanya.
Rumah Layak Huni itu, katanya, dilengkapi dengan sarana listrik dan air bersih serta semenisasi jalan. Selain itu Dana Desa Keton juga melengkapi Fasiltas Umum (Fasum) dan memiliki gedung serba guna, sarana olahraga seperti : lapangan futsal.
Pantauan di lapangan perumahan tersebut, sama dengan perumnas yang ada di Kota Batam dan Kota Tanjungpinang, lantainya dikeramik, plafon gypsum , kuda -kuda dari baja ringan serta atapnya dari spandek.
Rumah Layak Huni itu, katanya, dilengkapi dengan sarana listrik dan air bersih serta semenisasi jalan. Selain itu Dana Desa Keton juga melengkapi Fasiltas Umum (Fasum) dan memiliki gedung serba guna, sarana olahraga seperti : lapangan futsal.
Pantauan di lapangan perumahan tersebut, sama dengan perumnas yang ada di Kota Batam dan Kota Tanjungpinang, lantainya dikeramik, plafon gypsum , kuda -kuda dari baja ringan serta atapnya dari spandek.
Semoga kerja keras Kepala desa Keton, Muhammad Rais ini dapat ditiru oleh Kepala Desa lainnya. Sehingga program pengentasan kemiskinan di Kabupaten Lingga dapat ditingkatkan.
( Syaf)
