Pimpin Upacara Peringatan Harkopnas ke-78, Amsakar : 64 Unit KMP Telah Terbentuk di Batam
![]() |
Walikota Amsakar saat memimpin upacara peringatan Harkopnas ke-78, di Dataran Engku Putri, Batamcentre, Senin (14/7/2025) (Ist?infokepri.com). |
BATAM, Infokepri.com - Wali Kota Batam, Amsakar Achmad memimpin upacara peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78, bertempat di Dataran Engku Putri, Batamcentre, Senin (14/7/2025).
Upacara ini juga dihadiri oleh jajaran pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Batam hingga pengurus dan karyawan koperasi ini.
Pada kesempatan itu, Walikota Amsakar membacakan pidato dari Menteri Koperasi dan UKM RI, Budi Arie Setiadi.
Ia mengatakan pihaknya akan terus mendorong penguatan koperasi sebagai pilar ekonomi rakyat. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 64 unit Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih yang telah terbentuk di Kota Batam.
Amsakar berharap keberadaan 64 Koperasi Merah Putih (KMP) tersebut mampu memaksimalkan potensi lokal, termasuk mengelola distribusi BBM untuk nelayan, serta membangun jejaring kerja sama dengan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun komunitas masyarakat.
“Pembentukan koperasi ini bukan hanya sekadar menjalankan instruksi, tetapi menjadi jalan tumbuh kembang ekonomi kerakyatan yang mandiri dan berkelanjutan,” kata Amsakar.
Selain itu, sebagai bentuk keberpihakan kepada pelaku ekonomi rakyat, Amsakar bersama Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, juga menjalankan kebijakan pemberian pinjaman modal usaha tanpa jaminan dan tanpa bunga. Kebijakan ini diharapkan semakin mempermudah akses modal bagi UMKM dan anggota koperasi.
"Dengan keberadaan koperasi Merah Putih yang semakin bertambah, kami optimistis dapat memperkuat ketahanan ekonomi lokal, memperluas peluang usaha, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir dan desa/kelurahan," katanya.
Selanjutnya Amsakar menyampaikan bahwa koperasi bukan sekadar lembaga ekonomi, tetapi juga simbol semangat hidup bersama dan wujud nyata demokrasi ekonomi sesuai amanat Pasal 33 UUD 1945. Koperasi diyakini menjadi kebutuhan masa depan bangsa yang berperan penting dalam pemerataan kesejahteraan, terutama bagi rakyat kecil.
"Menuju Indonesia Emas 2045, koperasi diharapkan menjadi pilar ekonomi yang kuat, mandiri, dan berkelanjutan, tidak hanya tumbuh secara angka, tetapi juga mengakar di hati masyarakat. Data terbaru menunjukkan, hingga 2024 tercatat sebanyak 131.617 koperasi aktif dengan hampir 30 juta anggota, serta volume usaha mencapai Rp214 triliun yang turut menyumbang hampir 1 persen terhadap PDB nasional," ujarnya.
Salah satu program strategis yang disoroti adalah pembentukan 80 ribu unit Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Program ini dirancang untuk menjadi pusat kegiatan ekonomi di desa dan kelurahan, mulai dari simpan pinjam, distribusi barang subsidi, layanan kesehatan, hingga logistik dan energi. Koperasi Merah Putih juga menerapkan model kolaborasi pentahelix dengan menggandeng BUMDes, sektor swasta, kelompok tani, dan perguruan tinggi.
“Seluruh Kopdes/Kel Merah Putih ditargetkan beroperasi penuh pada Oktober 2025. Kehadiran koperasi ini diharapkan dapat membantu petani kecil, menjaga stabilitas harga panen, dan memperkuat ekonomi desa," ujar Wali Kota Batam.
Selain itu, ia juga mengajak generasi muda untuk terlibat aktif dalam gerakan koperasi. Menurutnya, koperasi saat ini bukan lagi milik generasi terdahulu semata, tetapi juga menjadi ruang bagi anak muda untuk belajar, berinovasi, dan ikut menentukan arah perekonomian bangsa.
Amsakar juga mengapresiasi atas kontribusi seluruh insan koperasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi. Ia berpesan agar gerakan koperasi terus diperkuat, terutama di sektor riil, sehingga dampaknya lebih luas, inovatif, dan inklusif bagi masyarakat.
Wali Kota Batam juga mengingatkan bahwa koperasi merupakan sokoguru perekonomian nasional yang memiliki potensi besar untuk mendorong pemerataan kesejahteraan masyarakat. Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh pengurus dan anggota koperasi untuk memperkuat tata kelola, meningkatkan inovasi, serta memperluas jaringan usaha.
“Dengan semangat Harkopnas ke-78 ini, mari kita jadikan koperasi sebagai instrumen strategis untuk memperkuat ekonomi kerakyatan, sekaligus meningkatkan daya saing Batam di kancah nasional dan global. Selamat memperingati Harkopnas ke-78,” tambahnya.
Upacara peringatan Harkopnas ke-78 di Batam ini juga dirangkai dengan penyerahan penghargaan kepada koperasi berprestasi oleh Wali Kota Batam, Amsakar Achmad. (Pay)
Editor : Posman