Sekretaris Komisi IV DPRD Batam Harapkan PPDB TA 2019/2020 Transfaran

BATAM, Infokepri.com  – Saat ini di Kota Batam sedangkan melaksanakan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2019/2020 untuk Sekolah Menengah Negeri (SMP) Negeri.

Sejak pendaftaran dibuka, disetiap SMP negeri saat ini dipadati oleh orang tua untuk mendaftarkan anaknya, Bahkan sangking padatnya orang panitia PPDB sekolah tersebut harus bekerja ekstra.

Masih banyak orang tua yang tidak mengerti PPDB dengan sistem zonasi, terbukti hampir setiap hari sejak pendaftaran PPDB dibuka ada saja orang tua yang mendaftarkan anaknya ke SMP Negeri yang jauh dari tempat tinggalnya atau tempat tinggalnya tidak masuk zonasi dari SMP negeri tersebut.

Menurut Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho saat ditemui di ruang kerjanya kantor DPRD Kota Batam, di Batam Centre, Batam, Senin (20/5/2019) mengatakan pihak panitia PPDB SMP Negeri harus transfaran berapa ruang kelas kemampuan mereka dan berapa jumlah murid yang akan mereka terima.

Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga menegaskan agar panitia PPDB tidak melakukan pungutan dari pihak orang tua murid baru.
“ Tahun yang lalu di SMP Negeri 10 Sungai Panas pihak sekolah melakukan pungutan liar dari orang tua atau wali murid baru sehingga di Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh pihak Polresta Barelang dan uang yang diamankan hampir Rp 500 juta,-,” katanya.

Ia mengatakan agar pihak panitia jangan mau jadi banper dan Kepala Sekolah harus mengawasi PPDB itu agar benar-benar transfaran.

Udin mengharapkan agar seluruh anak – anak di Kota Batam mengecap pendidikan walaupun daya tampung sekolah negeri disetiap Kelurahan terbatas.

Dengan terbatasnya daya tampung disetiap sekolah negeri, Udin mengharapkan agar bagi orang mampu untuk mensekolahkan anaknya ke sekolah swasta. (Pay)