Bupati Sergai Bersama IPA MENTARA Beraudensi Dengan Gubernur Sumut
Senin, Januari 20, 2020
SERGAI, Infokepri.com - Bupati Sergai, Ir Soekirman bersama Ikatan Persaudaraan Alumni Resimen Mahasiswa Sumatera Utara (IPA MENTARA) melakukan audensi dengan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Senin, (20/1/2020) di ruang kerja Gubsu Lantai 10, di Jalan Pangeran Diponegoro nomor 30 Medan.
Bupati Sergai Ir H Soekirman yang juga merupakan anggota Istimewa IPA MENTARA mengatakan bahwa Resimen Mentara ini selalu aktif melakukan kegiatan sosial.
" Kami beberapa kali melakukan bakti sosial berupa sunat massal, pemeriksaan kesehatan gratis hingga penanaman pohon di Kabupaten Karo dan Sergai, kedepan akan semakin kita lengkapi dengan konsep strategis lewat seminar-seminar untuk membahas pembangunan yang dilakukan di Sumut,” katanya.
Beliau menyebutkan IPA MENTARA bukanlah tandingan untuk Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Sumut.
“ Kami bukanlah organisasi tandingan untuk IARMI Sumut, karena seluruh anggota IPA MENTARA adalah anggota dari IARMA Sumut, Kami pun hanya ingin mempererat silahturahim antar alumni Ringdam Siantar,” katanya.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengatakan dirinya sangat welcome bahwa dalam rangka membangun kesadaran berbangsa dan bernegara, khususnya dalam rangka melengkapi jika terjadi peperangan rakyat semesta, maka cadangan nasional kita adalah resimen mahasiswa
IPA MENTARA selalu melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan dan kedepannya akan terus dilengkapi dengan konsep-konsep strategis pada seminar maupun urun rembuk yang dapat disumbangkan untuk Sumut bermartabat.
Gubsu Edy Rahmayadi sangat mengharapkan kedepannya terjalin sinergi yang baik antara Pemprov Sumut dengan para alumni IPA MENTARA.
“ Saya senang melihat abang-abang sekalian, diusia senja masih memikirkan pembangunan di Sumut ini, dengan melakukan beberapa kegiatan bakti sosial kepada masyarakat, kalau bisa kedepan Pemprov pun bisa bersinergi dalam kegiatan IPA MENTARA,” Katanya.
Gubsu berharap dengan arahan dari para alumni Menwa bisa menjadi salah satu komponen warga negara yang mendapat pelatihan militer (unsur mahasiswa).
"Di luar negeri ada namanya bela negara, di Inggris itu walau pun keluarga kerajaan, harus mengikuti wajib militer, untuk itu negara ini membutuhkan Menwa, untuk membangun kesadaran berbangsa dan bernegara,” katanya.
Berangkat dari jumlah anggota Menwa yang saat ini hanya 120 orang resimen di Sumut, Gubsu pun menginginkan agar kedepan para alumni solid untuk memberikan masukan pada 9 satuan Menwa yang terdiri dari Unimed, USU, UINSU, UMSU, UISU, ITM, Quality, STIP-AP dan Sari Mutiara.
"Lama lama nanti akan hilang mereka karena tak tahu arah apa yang mau dilakukan, padahal dahulukan berebut orang ingin menjadi Menwa, untuk itu alumni pun harus solid,” tegasnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Mhd Fitriyus Asisten Administrasi Umum dan Aset Sekretariat Daerah Provinsi Sumut dan para anggota IPA MENTARA. (Zal/Bon)
"Di luar negeri ada namanya bela negara, di Inggris itu walau pun keluarga kerajaan, harus mengikuti wajib militer, untuk itu negara ini membutuhkan Menwa, untuk membangun kesadaran berbangsa dan bernegara,” katanya.
Berangkat dari jumlah anggota Menwa yang saat ini hanya 120 orang resimen di Sumut, Gubsu pun menginginkan agar kedepan para alumni solid untuk memberikan masukan pada 9 satuan Menwa yang terdiri dari Unimed, USU, UINSU, UMSU, UISU, ITM, Quality, STIP-AP dan Sari Mutiara.
"Lama lama nanti akan hilang mereka karena tak tahu arah apa yang mau dilakukan, padahal dahulukan berebut orang ingin menjadi Menwa, untuk itu alumni pun harus solid,” tegasnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Mhd Fitriyus Asisten Administrasi Umum dan Aset Sekretariat Daerah Provinsi Sumut dan para anggota IPA MENTARA. (Zal/Bon)