BPS Kepri, Ekspor Migas Mengalami Kenaikan - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

BPS Kepri, Ekspor Migas Mengalami Kenaikan

Anjungan Lepas Pantai
KEPRI, infokepri.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri mencatat bahwa pada Mei 2020 nilai ekspor Provinsi Kepri mencapai US $ 859,50 juta atau naik 1,30 persen dibandingkan bulan sebelumnya yakni April 2020. Selasa, (16/06/2020)

Hal ini disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri, Agus Sudibyo dalam Realease Berita Statistik melalui aplikasi zoom melalui situs BPS Kepri, Senin (15/6). "Kenaikan nilai Ekspor ini dikarenakan ekspor Migas Mei 2020 sebesar US$186.08 juta atau naik 50,77 persen dibandingkan April 2020," jelasnya.

Agus Sudibyo melanjutkan, sedangkan untuk ekspor non Migas pada bulan Mei 2020 mencapai US$673,42 juta atau turun 7,12 persen. Untuk ekspor non Migas HS 2 digit terbesar pada Mei 2020 beasal dari golongan barang peralatan mesin/peralatan listrik yang mencapai US$257.28 juta.

"Dengan peranan ekspor non Migas sebesar 37,25 persen," jelas Agus.

Sementara itu, selama Januari hingga Mei 2020, negara Singapura masih menjadi negara tujuan eksport non Migas terbesar yang mencapai US$1.275,45 juta dengan peranannya mencapai 33,02 persen.

"Tak hanya itu, negara Singapura juga menjadi negara terbesar tujuan eksport migas yang mencapai US$862,51 juta dengan peranannya 86,47 persen," tegas Agus.

Agus Sudibyo juga mengatakan bahwa nilai ekspor Provinsi Kepri dari Januari hingga Mei 2020 terbesar melalui Pelabuhan Batu Ampar sebesar US $2.154,48 juta, pelabuhan Sekupang sebesar US$ 683,16 juta, pelabuhan Kabil sebesar US$540,81 juta, Pelabuhan Tarempa sebesar US$ 503,70 juta, dan pelabuhan Tanjung Balai sebesar US$424,46 juta.

"Dengan peranan kelima pelabuhan tersebut mencapai 88,60 pesen," tutup Agus Sudibyo yang merupakan mantan Kepala BPS Jawa Tengah. (MC/AP)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel