Seorang ASN Nekad Mengakhiri Hidupnya Dengan Gantung Diri di Kosen Pintu - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Seorang ASN Nekad Mengakhiri Hidupnya Dengan Gantung Diri di Kosen Pintu

 

Seorang ASN Nekad Mengakhiri Hidupnya Dengan Gantung Diri di Kosen Pintu
Jenajah Oknum ASN yang Gantung Diri Saat Hendak Dievakuasi ke Rumah Sakit, Senin (16/5/2022) (Fhoto Ist)

KARIMUN, Infokepri.com – Di Tanjung Batu Kundur, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karimun nekad mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di kosen kamar rumahnya dengan menggunakan seutas tali nelon, Senin (16/5/2022).

ASN tersebut diketahui berinisial MM (41), warga Tanjung Batu Kota dan keluarganya sangat terkejut dan tidak menyangka ia meninggal dunia dengan gantung diri.

Kapolsek Kundur Kompol M. Komaruddin, Amd kepada sejumlah awak media mengatakan orang yang pertama sekali mengetahui korban gantung diri adalah anaknya sekira pukul 06 30 WIB, waktu itu anak korban bangun tidur saat keluar dari kamarnya ia terkejut melihat korban tergantung di kosen pintu kamar samping.

Kemudian ia memberitahukan kepada ibunya (saksi kedua) dengan mengatakan ayahnya bergantung di pintu kamar sebelah.  

Mendengar suara anaknya itu, istri korban keluar kamar dan melihat korban dalam keadaan tergantung di kosen pintu dengan leher terjerat tali nilon warna putih kemudian saksi  menurunkan korban dengan cara memeluk korban dan saksi ke 3 memotong tali jeratan di leher korban dengan menggunakan pisau dapur kemudian membaringkan korban di lantai.

Pada saat yang sama saksi ke 4 lewat di depan rumah korban dan mendengar suara orang menangis kemudian saksi ke 4 mendatangi rumah korban dan melihat anak dan istri korban sedang  menangis dan korban sudah berada di lantai.  Setelah mengetahui kejadian tersebut kemudian saksi ke 4 menelepon Polsek Kundur.

Begitu mendapat informasi atas kejadian tersebut, anggota Polisi langsung turun ke TKP melakukan olah TKP.

Komaruddin mengatakan dari hasil olah TKP korban tergantung dengan cara menggunakan tali nilon, disamping kamar. 

Namun sangat disayangkan pihak keluarga menolak untuk mengevakuasi korban ke RSUD Tanjung Batu untuk dilakukan visum untuk memastikan penyebab meninggalnya korban.

" Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap bagian tubuh korban dan dilakukan oleh TKP tidak ditemukan adanya tanda- tanda kekerasan di tubuh korban, artinya kesimpulan sementara murni gantung diri,”  katanya. 

Belum diketahui mengapa MM nekad mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, Polisi masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut.  (RN/Jup)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel