Diperkirakan Arus Balik Mudik Akan Terus Membludak di Pelabuhan Jagoh Hingga H + 10 Lebaran Idul Fitri - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Diperkirakan Arus Balik Mudik Akan Terus Membludak di Pelabuhan Jagoh Hingga H + 10 Lebaran Idul Fitri

 

Diperkirakan Arus Balik Mudik Akan Terus Membludak di Pelabuhan Jagoh Hingga H + 10 Lebaran Idul Fitri
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga handry Efrizal (Fhoto : ist)



LINGGA, Infokepri.com
– Kepadatan arus balik mudik lebaran melalui pelabuhan Jagoh, Singkep Barat, Kabupaten Lingga akan terus berlangsung hingga H + 10 lebaran Idul Fitri 1443 H.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub)  Kabupaten Lingga, Hendry Efrizal saat ditemui sejumlah awak media, Jumat (7//5/2022) di ruang kerjanya.

Ia melihat situasi dan kondisi penumpang di Pelabuhan Jagoh akhir- akhir ini pasca lebaran Idul Fitri 1443 H banyak pemudik yang tidak bisa kembali ke daerah tempat mereka bekerja dikarenakan kehabisan tiket.

"Kalau ada yang belum terangkut ini memang karena jumlah pemudik yang ramai tahun ini ke Lingga. Kita perkirakan penumpang tetap terus banyak sampai H + 10," kata Hendry.

Dengan kondisi seperti saat ini, ia meminta pemudik yang ingin kembali ke Tanjungpinang dan Batam untuk tetap bersabar dan dapat menyesuaikan diri dengan keadaan.

"Penumpang harus menyesuaikan dengan banyaknya penumpang mudik kemarin karena ketersediaan tiket ini tergantung kapasitas kapal dan tidak bisa dipaksa sebab tiket itu diboking dulu melalui agen-agen resmi di Lingga," ujarnya.

Meski demikian, Hendry memastikan situasi dan kondisi di pelabuhan feri dan roro Jagoh aman dan kondusif.

"Sejauh ini kondisi penumpang pasca arus balik mudik lebaran tujuan Batam dan Tanjungpinang aman saja. Hal ini dikarenakan kapal yang tersedia sesuai trayek," ujarnya.

Mengenai jumlah warga yang pergi meninggalkan Kabupaten Lingga, Hendry belum bisa memastikannya.

"Belum bisa diprediksi dan pastikan, yang jelas sesuai pengamatan kami persentasenya  sangat jauh lebih tinggi dari 2 tahun terakhir karena ini merupakan mudik perdana semenjak pandemi Covid-19," ujarnya.

Hendry menghimbau kepada masyarakat atau pemudik yang ingin kembali ke daerah tempatnya bekerja untuk dapat membeli tiket jauh-jauh hari sebelum hari keberangkatan.

"Himbauan saya bagi masyarakat pemudik atau pengguna arus balik ini untuk sekiranya membeli tiket 2 atau 3 hari sebelum berangkat ke tempat asal," kata dia.

Kemudian kepada operator kapal, Hendry juga meminta untuk tetap melayani sesuai dengan aturan dan kapasitas kapal.

"Kepada operator kapal kita juga menghimbau jika membludak dapat kiranya berkerjasama dengan pihak terkait untuk antisipasi seperti menambah armada atau menambah trip berlayar," pungkasnya. (PN/Pras)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel