Korban Selamat dengan Sepotong Papan, Kapal Karam Dihantam Gelombang di Perairan Bintan - Info Kepri -->
Trending News
Loading...

Korban Selamat dengan Sepotong Papan, Kapal Karam Dihantam Gelombang di Perairan Bintan

Korban Selamat dengan Sepotong Papan, Kapal Karam Dihantam Gelombang di Perairan Bintan
Suasana Personel Polres Bintan Bersama Para Korban (Foto by ist/www.infokepri.com)

BINTAN, Infokepri.com - Kapal.Motor (KM) Putra Harapan Baru mengalami musibah dan tenggelam di perairan sekitar  Berakit yang mengakibatkan Anak Buah kapal (ABK) hanyut dan menyelamatkan diri dengan sepotong papan.

Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo, SIK, MM melalui Kasi Humas Polres Bintan, Iptu Missyamsu Alson membenarkan bahwa telah terjadi musibah kapal KM. Putra Harapan Baru yang tenggelam karena dihantam ombak besar, dan gelombang tinggi.

"Seluruh ABK diselamatkan oleh nelayan yang sedang mencari Ikan”, katanya, (5/2).

Kronologi kejadian, lanjutnya pada hari Sabtu (3/2), Polsek Gunung Kijang dan Satpolairud Polres Bintan mendapat informasi dari masyarakat, pada pagi hari telah ditemukan 4 orang yang sedang mengapung di laut dan diselamatkan oleh nelayan.

Mendapatkan informasi tersebut personel Satpolairud dan Polsek Gunung Kijang langsung menuju lokasi 4 orang tersebut, di sekitar pantai Malang Rapat.

Selanjutnya keempat orang tersebut dievakuasi, ke Puskesmas terdekat untuk mengecek kesehatan. “Setelah diperiksa oleh tim medis dinyatakan bahwa korban dalam keadaan sehat," ungkapnya.

Lanjutnya lagi, setelah dinyatakan sehat oleh tim medis, Nakhoda Kapal KM. Putra Harapan Baru, Handay Yadi mengatakan bahwa kapal KM. Putra Harapan Baru pecah akibat diterjang ombak yang kuat dan mengakibatkan tenggelam.

Sedangkan Nakhoda dan ABK menyelamatkan diri dengan menggunakan pecahan papan. Dan kini para  korban sudah dipulangkan ke rumah keluarganya di Tanjung Pinang.

Kepada seluruh masyarakat nelayan agar selalu memperhatikan faktor keselamatan saat melaut, jika angin kencang dan ombak besar jangan dipaksakan untuk melaut, demikian juga dengan kapal pengangkut lainnya jika kondisi cuaca tidak memungkinkan untuk berlayar.

"Jangan dipaksakan berlayar, jangan lupa peralatan keselamatan di laut juga harus sudah standby. Ingat keselamatan jiwa adalah segalanya," tutupnya mewakili Kapolres Bintan. (*)


Editor : Andi P

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel